Seperti minggu-minggu lalu, hari ini saya akan membagikan kegiatan pembelajaran yang telah saya lakukan dengan siswa-siswa saya. Untuk minggu ini, saya berfokus pada penyelesaian materi vektor untuk kelas X dengan berbantuan metode pembelajaran Team Group Tournament (TGT). Mungkin anak keguruan sedikit banyak tahu mengenai model pembelajaran ini. Model yang bermula pada penyajian kelas, diskusi kelompok, permainan sampai ke penghargaan untuk tim yang menang.
Dalam langkah penyajian kelas, seperti pada umumnya saya memberikan stimulus materi kepada siswa kemudian stimulus yang diberikan tersebut didiskusikan oleh siswa dalam grup. Oh ya, pembagian grup tidak secara acak tetapi tetap mengedepankan kemampuan dan karakter yang beragam yang ada di kelas. Dalam proses diskusi, guru hanya memfasilitasi mereka untuk menemukan apa yang ingin dicapai dalam pembelajaran. Selanjutnya, menuju kebagian inti yaitu permainan. Sambil main sambil belajar. Sebenarnya tahapan permainan dalam sintaks TGT memiliki tujuan untuk review materi yang telah dipelajari hari ini. Sebagai pengingat dan sebagai alat sejauh mana materi dipahami oleh siswa. Untuk permainan yang diterapkan pada model TGT kali ini yaitu permainan ala ala cerdas cermat dan juga ala ala acara TV : Ranking 1 Pinter gaktuhhh. Ingat kan gameshow yang ditayangkan di TransTV. :) Sangat antusias, sangat seru pokoknya. Saat permainan, mereka mengikuti rules yang telah disampaikan diawal pembelajaran. Melanggar? pasti akan dikenai sanksi.
Saya akan berbagi sedikit mengenai cara mainnya ya....... Setiap grup diminta untuk memilih 18 kartu soal yang telah disediakan. Dalam 18 kartu tersebut ada 3 ikon yang akan dijumpai seperti ikon soal, free poin, dan minus poin. Jika mereka mendapatkan ikon soal mereka harus menjawab soal dan jika jawaban benar akan mendapatkan poin 10. Nah sekarang, bagian yang serunya. Kelompok yang memilih kartu dan muncul ikon free poin akan mendapat free poin +5, +10, +15, +20 sesuai yang tertulis dalam kartu. Sebaliknya yang mendapatkan ikon minus poin akan mendapatkan pengurangan poin. Dapat bonus poin mereka teriak, dapat minus poin juga teriak :D. Wah pokoknya mereka seru seruan bahkan ada yang tak terima mereka dapat pengurangan poin. Bisa nih dicoba dan diATM hehehe. Berikut dokumentasinya ya.
Intinya kita prepare, semua akan beres. EITS jangan lupa disesuaikan dengan materi dan tujuan yak! Satu metode pembelajaran belum tentu cocok untuk semua mapel. Kita seorang gurulah yang tahu penerapannya. Jadilah guru hebat yang terus belajar!


Kapan ya bisa ikut lihat langsung pembelajaran Pak Hartono di kelas, benar-benar penasaran dan ingin belajar✌
BalasHapus