Sabtu, 29 Oktober 2022

BANGUN JIWA DAN RAGANYA


Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila yang biasa disebut P5 adalah salah satu ciri khas utama dari kurikulum merdeka disamping modur ajar, capaian pembelajaran, ATP, pertanyaan pemantik, asesmen diagnostik dan lain sebagainya. Diberikan beberapa tema besar yang bisa dipilih oleh setiap satuan pendidikan sesuai dengan lingkungan dan kondisi dari satuan pendidikan tersebut. Sekolah Tepadu Bina Bangsa, salah satu sekolah yang sudah menerapkan kurikulum merdeka juga berkewajiban melaksanakan P5 dengan memilih 3 tema yang akan dilaksanakan selama setahun.

Tema 1 yang dipilih yaitu Bangunlah Jiwa dan Raganya yang diketuai oleh Tim Guru Bahasa dengan puncak acara pada bulan Oktober yang bertepatan dengan momen Sumpah Pemuda dan juga Bulan Bahasa. Projek ini sudah berjalan sekitar 4 bulanan dari Juli - Oktober yang dilaksanakan setiap hari Sabtu dengan kegiatan utama yaitu Drama Competition antar kelas. 

Sebagai walikelas, saya juga berupaya untuk membimbing siswa saya dengan baik sehingga dapat menampilkan hasil yang maksimal juga. Tak selalu saya yang memberikan pengarahan, siswa juga berkontribusi untuk membuat konsep drama yang menarik, bahkan percakapan drama mereka improvisasi sendiri namun tetap satu jalur dengan konsep yang sudah diberikan. Dan terrbayar lunas, akhirnya kelas kami menjuarai kompetisi drama tersebut. Bagus banget? tentu masih banyak sekali kekurangan. Hal itulah yang akan menjadi bahan cerita kami kedepannya untuk bisa lebih baik lagi.


Puncak acara Projek dan memperingati Hari Sumpah pemuda dimulai tanggal 29 Oktober. Acara dimulai dari pukul 9 - 11. Pagi- Pagi kami persiapan ini itu. Mana yang harus disiapkan, mana yang kurang, mana yang harus diperbaiki. Berharap sesuai dengan rencana. Setiap Penampil/acara ada penanggungjawab (PJ) sendiri-sendiri, dari musik, perlengkapan dan lain-lain itu menjadi fokus masing-masing PJ. Tentu tak bisa kerja sendiri, harus saling bantu. Saya berusaha membantu sedikit sedikit  lintas PJ dari persiapan sampai ke penampilan. Yang lain juga membantu saya. 

Yang bisa diperbaiki, 1) soundsystem, banyak mic yang mati, padahal sudah dicek sebelum hari H dan sebelum acara tetapi kendala tetap ada. Semoga soundsystem bisa jauh lebih baik lagi karena itu hal yang penting dalam suatu pertunjukkan, 2) Penampil, mungkin semua pj bisa mempersiapakan penampil jauh lebih baik lagi. TERMASUK SAYA :). 3) setiap perpindahan satu acara ke acara yang lain bisa lebih ngalir lagi, agar penonton tidak menunggu. 

Tak hanya kekurangan yang menjadi fokus, tapi kebermaknaan dari acara. Menjadikan siswa menjadi pribadi yang bertanggungjawab dengan jobdesc masing-masing. berani tampil dan percaya diri serta melatih mental anak didepan orang banyak. 

semoga kedepannya bisa jauh lebih baik lagi, terimakasih rekan guru yang selalu membantu dan kerja sama. 

:)

Jumat, 21 Oktober 2022

Cerita Webinar Semalam


Jumat, 21 Oktober 2022.

Waktu untuk belajar lagi, 

Eitsss sebenarnya apa yang kita lakukan setiap hari itu belajar sih, karena in life, we're given a test that teaches us a lesson. Tetapi khusus malam kemarin ini, kami belajar bersama dengan para ahli dibidangnya yang dikemas dalam workshop online bertajuk "Desain Pembelajaran yang menyenangkan dan bermakna".

Cukup menarik bukan? Dengan tajuk keren tersebut sangat menarik buat saya untuk mengikuti workshop sebagai inspirasi menyelenggarakan pembelajaran yang menyenangkan dan bermakna bagi siswa. Workshop ini dipandu oleh Pak Dimas dan narasumber yang luabiasa yaitu Bu Dayang, guru dengan segudang prestasi. 

Banyak hal didapat dari workshop online kali ini, best practice dalam mengajar untuk mewjudkan pembelajaran yang menyenangkan dicontohkan dalam workshop ini. Sangat menginspirasiiii. Ngerapp, sides walk, balon keberuntungan merupakan contoh konkret pembelajaran yang menyenangkan. Yaps cukup menyenangkan, namun kita sebagai guru juga tahu dengan kondisi siswa kita sendiri, jadi hasil workshop kali ini bisa saja diterapkan atau jadi inspirasi yang tetap disesuaikan dengan kondisi yang ada. Cocok gak? cocok gak? terus kita pikirkan, dicoba, masih kurang, coba lagi. Terima kasih bu Dayang yang selalu menginspirasi. Jadi panutan saya bu, guru yang energik, semangat, guru yang menyenangkan. Sehat selalu bu Dayang.

oh ya untuk Pak Dimas as moderator, ada sedikit saran dari saya, mungkin lebih baik menggunakan virtual bg yak. :)


Oh ya jangan lupa senyum dikelas :) dan selalu menjadi pribadi yang menyenangkan untuk siswa 😊

Sabtu, 15 Oktober 2022

Apa aja



Weekend - Akhir pekan.
Waktu dimana badan, hati, pikiran beristirahat. Terkadang kita lupa akan hal itu.

Selalu melakukan hal hal yang harus dikerjakan alih-alih  agar pekerjaan cepat selesai. Hahaha.. manusiawi bukan? 

Lupakan sejenak hal diatas, tenang, kuasai, lakukan saja yang buat hidup senang, main gundam, hangout sama teman, nongkrong di cafe, nonton film, bahkan tidur misalnya.
Note: cara orang menikmati hari itu berbeda, jangan membandingkan bahkan melarang, selama kebahagiaan tak merugikan orang, itu fine fine saja. (Tapi nasihat boleh dunk hehehe)

Bukan bermaksud melupakan pekerjaan, namun pekerjaan memiliki waktu sendiri, begitu pula istirahat. Weekend, waktu untuk berbicara mesra dengan diri dan berterimakasih pada diri yang telah berjuang dan menyayangi. Katakan padanya, kau sangat berharga dan dan dapat dipercaya?.

_____________________________

Ada kalimat yang sangat amat  keren sekali buat saya, sebagai pengingat hal -hal sederhana seperti perlunya Q time, cintai diri, dan berjuang untuk diri. Kalimat tersebut bertajuk SIMPLE THINGS dari writerspocket yang akan saya bagikan kepada teman-teman pembaca.

"sometimes we get so caught up in life that we forget that we don't always have to be busy, we don't always need to be checking our phones or rushing to the next thing. We need to remind ourselves that it's okay and absolutely necessary to slow down. To take a break and enjoy the nature. To enjoy a game of cards. To call our parents. To watch the sunrise. We must never forget to enjoy the little things because they are never as little as we think."

Sangat dalam bukan? Apakah yang kawan-kawan dapat kalimat diatas? :)

SELAMAT BERAKHIR PEKAN.

Kamis, 06 Oktober 2022

MEMAKAN KORBAN

Kapolda Jatim Bapak Irjen Pol Nico Afinta mengemukakan kronologi kerusuhan yang terjadi dilaga Arema vs Persebaya (Dikutip CNN Indonesia).

-Berawal dari kekecewaan penonton yaitu aremania karena tim kesayangan yang tidak pernah kalah sebelumnya dikandang sendiri tetapi pada tanggal 1 Oktober kenyataan berkata lain. Arema kalah dari Persebaya. Hal itulah yang membuat penonton turun ke lapangan untuk menyambangi pemain Arema dan official kenapa bisa kalah. Petugas berusaha untuk antisipasi sampai mengeluarkan gas air mata karena sudah anarkis, karena sudah menyerang petugas dan merusak mobil.  Karena efek dari gas air mata, penonton bergerombol dan bergerak ke titik yang sama sehingga terjadi penumpukkan. Karena penunpukkan itulah yang menyebabkan sesak napas dan juga sampai kematian yang berjumlah ratusan orang yang terdiri dari penonton dan juga aparat kepolisisan.


Channel Garuda pictures juga mengungkapkan kronologi kerusuhan Kanjuruhan dari sumber penonton yang ada saat kejadian:

"Ada beberapa alasan tragedi ; a)supporter arema masuk lapangan dengan merusak pagar, b)polisi kebingungan karena banyaknya orang yang mencoba masuk, c) polisi berniat membubarkan dengan gas air mata.  Banyak orang yang beranggapan bahwa gas air matalah yang membuat banyak korban. Sport time ID juga mengungkapkan bahwa adanya pelarangan penggunaan gas air mata dan juga senjata api di dalam stadion (untuk mengondisikan orang) berdasarkan regulasi FIFA. Fakta lain yaitu tidak hanya kerusuhan yang terjadi didalam stadiun, tetapi diluar stadiun juga. Para supporter melempar batu pada mobil polisi yang dinaiki oleh tim lawan yaitu Persebaya. Hal ini lah yang menyebabkan kompetisi liga 1 dihentikan sementara. 

____________________________________________________________

Kekalahan dalam pertandingan adalah hal yang ajar bukan? Apakah selamanya kita akan diatas? tanpa jatuh? tentu tidak, kekalahan/kesalahan adalah tahapan pertama untuk instropeksi diri, belajar dari kesalahan, apa yang perlu diperbaiki. Kecewa boleh tapi harus memperhatikan kenyamanan dan ketertiban orang lain. Tertib sangat perlu dibudayakan, supportif juga. itulah pentingnya pendidikan untuk menanamkan karakter baik .

Untuk aparat, apakah langkah yang diambil sesuai dengan prosedur? bukankah pengendalian massa menggunakan gas air mata adalah hal yang bertentangan dengan aturan FIFA? entahlah. Apabila langkah yang diambil salah maka akan merugikan banyak orang bahkan merenggut nyawa orang. NYAWA, bukan hal sepele. Berita akan perlahan tenggelam, tapi hati keluarga yang ditinggalkan akan perih  melihat sepakbola. Ratusan orang meninggal, ratusan harapan juga hilang. Semoga yang ditinggalkan juga diberikan ketabahan dan kelapangan dada.

berita dimana-mana, bahkan diluar negeri. Mencoreng sepak bola indonesia. Sanksi juga kan turun. Semoga menjadi pembelajaran semua.

Selasa, 04 Oktober 2022

My opinion

 

Sumber video:

https://www.linkedin.com/posts/activity-6979732994555043840-Vopn?utm_source=share&utm_medium=member_android

Ada pertanyaan? Tidakkkk... sering sekali kita dengar bahkan kita sendiri pernah melakukannya. Entahlah perkataan "tidak" itu memang tidak ada yang perlu ditanyakan, tidak tahu apa yang ditanyakan, atau takut bahkan malu untuk bertanya. Yes, it's real.

Dengan kata "tidak", kita mengikuti saja apa yang disampaikan, apa yang yang diperintahkan, apa yang sedang diberitahukan. Ngikut saja.... biarin saja. Dengan hal tersebut memang sangat tak melatih seseorang untuk bagaimana berpikir, bagaimana mencerna informasi, bagaimana menganalisis dan lain sebagainya. Menanggapi hal tersebut, memang diperlukan suatu pembiasaan yang memfasilitasi siswa untuk berpendapat, bertanya, mengkritisi, dan lain sebagainya untuk melatih bagaimana anak tersebut berpikir dan juga melatih berpikir kritis. Diam dikelas, tenang hanya menulis saja, mungkin pandai tapi pandai untuk diri sendiri, bagaimana kebermanfaatan untuk orang lain? Dengan speaking, mengeluarkan pendapat, mengkritisi, dll. Hal itu yang akan langusng memberikan pengaruh dibanding diam, dan hanya menulis tanpa memfollow up apa yang ditulis. Semangat generasi muda bangsa yang akan menentukan masa depan bangsa.

KETAWA NGAKAK BERSAMA LAGI

Pas 3 Bulan tidak menyentuh Blog. Semoga pembaca setia tidak merindukan saya yak. Wkwkwk. Saya menulis ini sambil raportan btw. Raport hasil...